EVALUASI GRANUL KOMBINASI EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa Oleifera Lam) DAN DAUN KARUK (Piper Sarmentosum Roxb. Ex. Hunter) DENGAN VARIASI KONSENTRASI BAHAN PENGIKAT AVICEL PH 102

Granul merupakan gumpalan-gumpalan dari partikel-partikel kecil yang saling mengikat dengan kekuatan tertentu. Dalam penelitian ini pembuatan granul dipilih dari bahan alami. Zat Aktif yang digunakan berupa Daun kelor (Moringa Oliefera L) Dan Daun karuk (Piper Samentosum Roxb. Ex. Hunter) yang memiliki banyak manfaat, sehingga dapat dijadikan sebagai obat alternatif sediaan farmasi salah satu nya dapat dijadikan granul.Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui uji evaluasi granul kombinasi ekstrak daun kelor (Moringa Oliefera L) dan daun karuk (Piper Samentosum Roxb. Ex. Hunter) metode penelitian adalah eksperimental karena membuat variasi konsentrasi dengan bahan pengikat yaitu formulasi A dengan konsentrasi Avicel PH 102 10%,formulasi B dengan konsentrasi Avicel PH 102 20%,Formulasi C dengan konsentrasi Avicel PH 102 30%.Pada Formulasi A di dapatkan hasil uji waktu alir 6,21 detik,uji sudut diam 27°, uji pengetapan 15 %,uji kandungan lembab 4,8%,Formulasi B di dapatkan hasil uji waktu alir 5,31 detik,uji sudut diam 27°, uji pengetapan 13 %,uji kandungan lembab 4%,Formulasi C di dapatkan hasil uji waktu alir 5,03 detik,uji sudut diam 25°, uji pengetapan 12 %,uji kandungan lembab 2,8 %.Sediaan granul dapat diformulasikan dengan ekstrak daun kelor dan ekster daun karuk memenuhi syarat uji organoleptik,uji waktu alir,uji pengetapan,uji sudut diam,dan uji kelembapan. Kesimpulan dari formulasi granul ekstrak daun Kelor (Moringa Oleifera Lam) Dan Daun Karuk (Piper Sarmentosum Roxb. Ex.Hunter) dengan variasi bahan pengikat dengan perbandingan konsentrasi 10%,20%,30% memenuhi syarat uji organoleptik, uji waktu alir, uji pengetapan, uji sudut diam, dan uji kelembapan sudah memenuhi syarat sesuai standar yang sudah ditetapkan.