PENENTAPAN KADAR ANTOSIANIN PADA SEDUHAN BUNGA SAFFRON (Crocus sativus L) DENGAN METODE pH DIFERENSIAL

FITRIYANI, FITRIYANI (2022) PENENTAPAN KADAR ANTOSIANIN PADA SEDUHAN BUNGA SAFFRON (Crocus sativus L) DENGAN METODE pH DIFERENSIAL. Diploma thesis, SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH CIAMIS.

[thumbnail of 1. COVER.pdf] Text
1. COVER.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (212kB)
[thumbnail of ABSTRAK FITRIANI.pdf] Text
ABSTRAK FITRIANI.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (625kB)
[thumbnail of 15. BAB I.pdf] Text
15. BAB I.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (590kB)
[thumbnail of 16. BAB II.pdf] Text
16. BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (958kB)
[thumbnail of 17. BAB III.pdf] Text
17. BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (487kB)
[thumbnail of 18. BAB IV.pdf] Text
18. BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (450kB)
[thumbnail of 19. BAB V.pdf] Text
19. BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (6kB)
[thumbnail of 20. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
20. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (443kB)

Abstract

Saffron (Crocus sativus L), sebagai tanaman herbal yang penting dalam industri obat, kosmetik dan kesehatan lainnya. Saffron (Crocus sativus L) digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati berbagai jenis penyakit, diantaranya untuk mengobati penyakit kronis seperti asma dan arthritis, juga digunakan untuk mengobati batuk dan demam. Tanaman saffron (Crocus Sativus L) memiliki kandungan senyawa aktif yaitu, karotenoid, karbohidrat, protein, lemak, flavonoid, antosianin, vitamin (riboflavin dan tiamin), dan mineral. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui kadar antosianin pada bunga saffron (Crocus Sativus L). Antosianin merupakan kelompok pigmen penyebab warna kemerahan, terdapat dalam cairan sel yang larut dalam air. Senyawa antosianin berfungsi sebagai antioksidan dan penangkal radikal bebas, sehingga berperan dalam pencegahan penuaan, kanker, dan penyakit degeneratif. Metode penelitian yang digunakan ialah pelarut aquadest dengan suhu 25⁰C, 50⁰C, dan 80⁰C dengan proses seduhan. pengujian dilakukan dengan menggunakan pH diferensial, kemudian diukur serapannya dengan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 510 nm dan 700 nm. Penetapan kadar yang telah diperoleh rata-rata kadar antosianin seduhan bunga saffron dengan suhu 25ºC 0,047%, 50ºC 0,289%, 80% 0,116%. Hasil analisis data menunjukan bahwa semua rat-ratakadar seduhan bunga saffron dari masing-maasing suhu adalah berbeda, dengan kata lain rata- rata kadar kadar seduhan bunga saffron dari masing-masing suhu terdapat perbedaan yang signifikan. Kadar antosianin tertinggi dalam penelitian ini dihasilkan pada seduhan bunga saffron dengan suhu 50ºC.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: KTI
Uncontrolled Keywords: Antosianin, Bunga saffron, Seduhan, pH diferensial
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Program Studi > D-III Farmasi
Depositing User: UPT Perpustakaan STIKes Muhammadiyah Ciamis
Date Deposited: 06 Feb 2023 02:16
Last Modified: 06 Feb 2023 02:16
URI: http://repository.stikesmucis.ac.id/id/eprint/171

Actions (login required)

View Item
View Item