INTERVENSI TERAPI MUSIK MOZART DALAM MENGURANGI SKALA NYERI PADA PASIEN POST OP LAPARATOMI

Latar Belakang: Laparatomi merupakan operasi yang dilakukan untuk membuka bagian abdomen, laparatomi merupakan suatu bentuk pembedahan mayor dengan, melakukan penyayatan pada lapisan lapisan dinding abdomen untuk mendapatkan bagian organ yang mengalami masalah (hemoragi, perforasi, kanker dan obstruksi). Berdasarkan data World Health Organization (WHO) salah satu ketakutan terbesar pasien bedah adalah nyeri, diperkirakan setiap tahun ada 230 juta operasi utama dilakukan di seluruh dunia, satu untuk setiap 25 orang hidup. Masalah yang muncul yaitu nyeri akut dan penanganannya dengan musik mozart dalam mengurangi skala nyeri. Tujuan penelitian: Untuk melakukan melakukan asuhan keperawatan dengan fokus masalah nyeri akut dengan intervensi musik mozart. Metode: Penelitian ini menggunakan desain studi kasus deskriptif dengan pendekatan asuahan keperawatan. Dengan partisipan berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan dokumentasi. Hasil riset: Hasil asuhan keperawatan yang di lakukan menunjukan adanya perubahan setelah dilakukan dengan teknik musik mozart dalam mengurangi skala nyeri dan di buktikan dengan hasil akhir yaitu evaluasi yang di lakukan, pasien merasa lebih tenang dan nyerinya berkurang. Pembahasan dan Kesimpulan: Kesimpulan dari asuhan keperawatan post op laparatomi dengan data pengkajian munculnya nyeri. Masalah keperawatan nyeri akut berhubungan dengan agen cedera fisik. Untuk intervensinya yaitu dengan terapi musik mozart. Dalam tindakannya berjalan lancar sampai dengan evaluasi dan dapat teratasi.