Widianti, Wina (2022) MOBILIZATION EXERCISE TO IMPROVE POST LAPARATOMY RECOVERY PROCESS IN PERITONITIS PATIENTS. Diploma thesis, STKes Muhammadiyah Ciamis.
1. COVER.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (149kB) | Preview
2. LEMBAR PERSETUJUAN.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (86kB) | Preview
3. pengesahan.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (144kB) | Preview
Abstrak Wina Widianti.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (171kB) | Preview
12. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (272kB) | Preview
13.BAB II TINJAUAN TEORITIS.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (253kB)
14.BAB III METODE PENELITIAN.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (101kB)
14.BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (313kB)
15.BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (91kB)
16.Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (166kB) | Preview
Abstract
Peritonitis merupkan suatu kegawatan abdomen dimana terjadinya inflamasi pada peritoneum yang dapat menginfeksi organ lain bahkan menyebabkan terjadinya sepsis. Salah satu penatalaksanaan medis dari Peritonitis yaitu operasi Laparatomi, perubahan fisiologis pasca operasi menyebabkan penderitanya mengalami penurunan kemampuan dalam melakukan aktivitas sehingga munculnya masalah keperawatan gangguan mobilitas fisik. Salah satu intervensi yang dapat dilakukan yaitu mobilisasi, selain dapat meningkatkan aktivitas klien, intervensi tersebut juga dinilai dapat meningkakan proses pemulihan pasca operasi.
Studi ini dilakukan untuk mempresentasikan intervensi latihan mobilisasi untuk meningkatkan proses pemulihan pada pasien dengan gangguan mobilitas fisik.
Penelitian ini menggunakan metode asuhan keperawatan, mencakup pengkajian, merumuskan diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi dan evaluasi yang dilakukan selama 2 hari di ruangan Anggrek BLUD RSU Kota Banjar dan 1 hari di rumah klien yang bertempatkan di Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis.Penegakan diaganosa keperawatan mengacu pada Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI), Standar Luaran Keperawatan Indonesia (SLKI), dan evaluasi keperawatan didokumentasikan dengan metode SOAPIER.
Diagnosa keperawatan Gangguan Mobilitas Fisik berhubungan dengan Kelemahan Fisik Pasca Operasi dengan nomor diagnosa D.0054, diberikan intervensi mobilisasi selama 4 hari dengan durasi waktu 30 menit dalam sehari, setelah intervensi dilakukan, masalah keperawatan gangguan mobilitas fisik terhadap klien teratasi ditandai dengan peningkatan kekuatan otot yang semula kekuatan otot eksremitas atas 4 dan eksremitas bawah 3 menjadi 5 untuk kekuatan otot eksremitas atas dan 4 untuk kekuatan otot eksremitas bawah, serta meningkatnya pola aktivitas pada klien secara mandiri.
Pemberian intervensi mobilisasi terbukti bermanfaat untuk meningkatkan proses pemulihan pasca operasi, manfaat terap akan maksimal apabila dilakukan secara berkala dan bertahap.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | KTI |
Uncontrolled Keywords: | laparatomi, mobilisasi, pemulihan, peritonitis, pasca operasi |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Program Studi > D-III Keperawatan |
Depositing User: | UPT Perpustakaan STIKes Muhammadiyah Ciamis |
Date Deposited: | 09 Nov 2023 08:10 |
Last Modified: | 09 Nov 2023 08:10 |
URI: | http://repository.stikesmucis.ac.id/id/eprint/338 |