PENGARUH SENAM ERGONOMIS TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN FUNGSIONAL LANSIA DI PANTI WELAS ASIH SINGAPARNA TASIKMALAYA

Lanjut Usia (lansia) adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun keatas. lansia adalah penduduk yang mengalami proses penuaan secara terus menerus yang ditandai dengan berkurangnya daya tahan fisik yaitu lebih rentan terhadap serangan penyakit. Penurunan kekuatan otot merupakan faktor penting dalam penurunan fungsi dan kecacatan pada lansia. Latihan fisik diperlukan untuk meningkatkan kekuatan otot. Tujuan: Diketehuainya Pengaruh Senam Ergonomis Terhadap Peningkatan Kemampuan Fungsional Lansia di Panti Welas Asih Singaparna Tasikmalaya. Metode: penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode penelitian kuasi experiment. Sampel pada penelitian ini berjumlah 12 responden. Pengambilan sampel menggunakan metode total sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan lembar observasi KATZ Indeks dan lembar observasi senam egronomi. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei-Juli 2023. Hasil: uji Wilcoxon menunjukan p value sebesar 0,048. p value 0,048 > 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha ditolak dan Ho diterima. Kesimpulan: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara Latihan senam egronomi dengan peningkatan kemampuan fungsional responden.