ASUHAN KEPERAWATAN PENERAPAN MOBILISASI DINI DALAM MENURUNKAN NYERI PADA NY.M POST SECTIO CAESAREA DI RSUD dr. SOEKARDJO KOTA TASIKLAMAYA

Sectio caesarea yaitu tindakan operasi untuk mengeluarkan bayi dengan melalui insisi pada dinding perut dan dinding rahim dengan syarat rahim dalam keadaan utuh. jumlah persalinan SC di Indonesia mencapai sekitar 30-80% dari total persalinan. Menurut World Health Organization (WHO), rata-rata angka SC berkisar 5-15% per 1000 kelahiran di dunia. Jahitan bekas operasi akan menimbulkan ketidaknyamanan dan nyeri dibagian abdomen, sehingga mengakibatkan ibu enggan melakukan mobilisasi dalam pergerakan. Nyeri akut pasca bedah sectio caesarea merupakan satu dari masalah utama pasien yang mempengaruhi system tubuh yang lain. Tujuan dari study kasus ini memberikan asuhan keperawatan penerapan monilisasi dini dalam menurunkan nyeri pada Ny. M post section caesarea di RSUD .dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya. Metode ini adalah studi kasus dengan mengelola satu klien yang dirawat selama 3 hari. Sehingga study kasus didapatkan diagnosa prioritas nyeri akut Implementasi yang dilakukan pada klien adalah mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas dan intensitas nyeri, memberikan posisi nyaman pada pasien, memberikan terapi analgesic sesuai advis dokter. Penerapan Mobilisasi yaitu latihan gerak sendi, gaya berjalab, toleransi aktivitas sesuai dengan kemampuan dan kesejajaran tubuh. Evaluasi dengan masalah keperawatan nyeri akut didapatkan pasien mengatakan nyeri berkurang. Hasil menunjukan keefektifan implementsasi mobilisasi dini terhadap nyeri pasien.